Guiding Banyak Manfaatnya
– Ni Kadek Nennytha Armayanthi – XI UPW • 1 Mei 2017 –
Hallo, namaku Nita aku anak kelas XI UPW di SMK Wira Harapan, kali ini aku mau berbagi cerita tentang pengalaman Guidingku bersama teman-teman kelas ku. Ada yang tau apa itu guiding? Gak tau ya, kasian dehh, oke guiding itu secara harafiah artinya menginformasikan tentang suatu objek wisata kepada para wisatawan. Praktek ini bertujuan untuk menambah wawasan dan juga pengalaman anak-anak dalam guiding di bus maupun di objek wisata, khususnya buat anak-anak XI UPW yang kece ini hehe. praktek guiding ini diadain tangal 29 April lalu, praktek kali ini bertema tentang wisata ke tempat-tempat suci yang ada di Bali.
Yak objek wisata yang pertama kita kunjungi kali ini ada di desa yang terletak di Batubulan, Sukawati, Gianyar. Di sana kami menyaksikan pementasan tari Barong, tari Barong menceritakan tentang pertarungan Dharma(Kebaikan) melawan Adharma(Kejahatan). Kebaikan yang di simbolkan dengan Barong itu sendiri sementara kejahatan yang di simbolkan dengan Rangda. Saat menonton pementasan ini semua takjub melihat para penari yang lihai dalam mementaskan tarian ini. Ada juga monyet yang lucu yang menjadi sahabat setia sang Barong, kami semua tertawa melihat tingkah laku sang monyet yang konyol, lucu deh pokoknya.
Setelah menonton pementasan tari barong, kami semua melanjutkan perjalan ke pura tirta empul, di sana kami semua melakukan guiding on the spot, kami semua menjadi tahu bahwa pura tirta empul dulu nya di jadikan tempat untuk bermusyawarah atau bahasa kerennya sih tempat meeting widih. Lalu kami menguji nyali kami eh maksudnya mewawancarai para wisatawan di sana, di sana banyak wisatawan yang asalnya dari berbagai Negara, ada yang dari Belanda, German, Jepang, China, India, sampe Afrika juga ada (gak tau bener soalnya kulit nya item gitu hehe). kita semua nanya tentang pendapat mereka yang lagi berlibur di bali ini “ it’s a wonderfull place that I have been visited” yak gitu kata salah satu bule eh wisatawan dari Negara paman sam itu.
Setelah mengunjungi pura tirta empul, kami semua laper. Ya pastilah laper dari pagi lho ada yang belum makan termasuk aku hehe. kami semua pergi ke restaurant batur indah yang ada di desa panelokan, pemandangan di sana bagus banget, ketagihan sama makanannya eh sama pemandangannya hehe.
Setelah full makannya, eh maksudnya udah selesai makannya kami pun melanjutkan perjalanan ke objek wisata terakhir kami yaitu ke bangli, ke RSJ eits bercandalah. kita ke sebuah desa tepatnya desa Penglipuran. Desa yang terkenal akan desa yang paling bersih di dunia menurut sumber Tribun bali, kerenn deh. di sana kami nyobain minuman yang agak aneh di telinga tapi enak di mulut nah lo. Yak itu namanya loloh cem cem, biasanya kalian semua pada tau kalo loloh cemcem itu pedes seperti rujak tapi karena sekarang udah tahun 2017 maka lolohnya berevolusi dengan banyak varian rasa yang baru enak deh pokoknya.
Dari pengalaman ini kami semua lebih tau dan mengerti tentang budaya dan para wisatawan di Bali ini. Masih banyak lagi tentang bali yang belum kami tau, Pokoknya seru deh kapan lagi bisa jalan- jalan terus nambah wawasan, apalagi bareng temen-temen seperjuangan eak, yak sekian deh untuk kali ini jumpa lagi di artikel lainnya.